inna sholati, wanusuki, wamahyaya, wamamati, lillahirobbil 'alamin
('sesungguhnya sholatku, sesembahanku, hidupku dan matiku
hanya untuk Allah Rob penguasa semesta alam)
sedikitnya janji ini kita ucapkan 5 hari dalam sehari benarkan??
setiap sholat kita baca doa infitah satu kali, sholat paling sedikit 5
kali, berarti kita berjanji kepada Allah 'sesungguhnya sholatku,
sesembahanku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah Rob
penguasa semesta alam', benarkah janji ini temen-temen??
apa yang sudah kita persembahkan untuk Allah?? 'sesungguhnya
hidupku dan matiku hanya untuk Allah', apakah benar??
kita sudah memberikan apa untuk Allah??, sholat kita sholat apa?
masihkah sholat kita seperti sholat yang main-main??, masih kah
sholat kita seperti sholat orang-orang pemalas??, masihkan kita
memberikan sesuatu ke Allah secara terpaksa??
kita sudah memberikan apa untuk Allah??, bagaimana puasa kita??
masihkan puasa kita hanya puasa-puasaan?? masihkan kita berpuasa
hanya karena ingin dipuji oleh orang lain?? masihkan puasa kita
hanya puasa sekedar menahan lapar belaka??
kita sudah memberikan apa untuk Allah??, bagaimana bacaan qur'an
kita?? masihkan kita menutup mata dari kallam Allah? masihkan kita
menutup telinga dengan seruan Allah??, masihkan kita ragu dengan
perkataan Allah??
kita sudah memberikan apa untuk Allah??, bagaimana sedekah kita??
masihkan kita ragu-ragu akan janji Allah?? masihkan kita mikir-mikir
dan menghitung-hitung apa yang ingin kita berikan untuk Allah??,
masihkan kita khawatir dan berfikir ulang kalau Allah itu Maha
Kaya??
Masihkan kita ragu dengan kalam Allah yang satu ini: 'Perumpamaan
(nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan
hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang
menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah
melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan
Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui'. (Al-Baqarah :
261)
masihkan kita bersedih hati padahal Allah memberitakan kabar
gembira dengan kallam ini : 'Orang-orang yang menafkahkan
hartanya di jalan Allah, kemudian mereka tidak mengiringi apa yang
dinafkahkannya itu dengan menyebut-nyebut pemberiannya dan
dengan tidak menyakiti (perasaan si penerima), mereka
memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. Tidak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati'. (Al-
Baqarah : 261)
subhanallah... subhanallah... apakah benar janji kita kepada Allah
ingin menyerahkan hidup dan mati kita hanya untuk Allah Rob
semesta Alam yang Maha Agung??
sesungguhnya apa yang kita beri ke Allah hanyalah main-main,
masih belum sebanding pemberian kita ke Allah ketimbang yang
sudah diberikan Allah kepada kita??
benarkah kita sudah berjanji kepada Allah bahwa hidup dan matiku
hanya untuk Allah Sang Pemilik Jagad Raya??, apa buktinya?? apa
yang telah kita berikan untuk Allah?
No comments:
Post a Comment